Berita politik hari ini tentunya tidak dapat dipisahkan dari berita debat presiden, dimana tahun ini merupakan tahun pemilihan presiden. Tentunya diselenggarakannya debat berguna agar setiap masyarakat di Indonesia mengetahui visi dan misi dari setiap pasangan calon presiden untuk Indonesia sehingga dapat membantu untuk menentukan pilihan yang mana. Tentunya jika berbicara mengenai pemilihan presiden tentunya tidak dapat dipisahkan dari pendukung dari setiap kubu, dimana ketika diadakan debat presiden kehadiran pendukung daru kedua kubu juga hadir untuk memberikan dukungan kepada pihak yang didukung. Salah satunya adalah dengan membawa alat peraga namun saat ini Bawaslu melarang membawa alat peraga ketika dilakukan debat yang ketiga nanti.
Larangan bawaslu mengenai membawa alat peraga
Dari berita politik hari ini pada saat debat kedua yang dilakukan oleh calon presiden RI, Bawaslu memantau bahwa terdapat pendukung salah satu kubu dari calon presiden yang membawa alat peraga. Padahal sebelumnya Bawaslu telah melakukan kesepakatan bahwa tidak boleh ada yang membawa alat peraga maupun alat kampanye oleh kedua belah pihak pendukung. Tentunya kesepakatan ini telah disetujui oleh kedua belah pihak, sehingga Bawaslu memberlakukan larangan untuk membawa alat peraga untuk kedua belah pihak calon presiden ketika debat ketiga yang akan dilakukan lagi agar debat dapat lancar.
Larangan untuk saling menjelekkan
Selain melarang membawa alat peraga, Bawasalu juga memberlakukan aturan larangan mengenai saling menjelekkan antara kedua belah pihak pendukung. Tentunya ketika debat nanti, kedua belah pihak pendukung tidak boleh mengeluarkan yel-yel yang bersifat menjelekkan untuk kubu lawannya sehingga tidak akan menimbulkan suasana meriah. Serta Bawaslu juga mengimbau apabila terdapat yel-yel maka ada baiknya bersifat positif dan hanya untuk sesama saja dan tidak menjatuhkan kubu lawan yang dapat menimbulkan kericuhan. Hal ini pastinya akan menganggu jalannya debat mengingat ketika debat dibutuhkan suasana yang tenang serta kondusif karena kita akan mendengar visi misi dari kedua belah pihak calon presiden. Oleh sebab itu jangan sampai Anda ketinggalan berita politik hari ini.